“Apa Kabar ?”, “Luar Biasa”. “PTKPNF”, “Yes”. Demikian yel-yel yang diteriakkan oleh Erman Syamsuddin, Direktur PTK-PNF, tanggal 17 Juni di Hotel Bumi Makmur, Lembang, Jawa Barat dalam acara pembukaan Jambore PTK-PNF di sana. Dengan dihadiri hampir 300 orang yang ikut mensukseskannya, acara tersebut terlihat begitu meriah dan gempita diselimuti dengan sejuknya udara pagi di Lembang saat itu.
Perhatian Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Jawa Barat begitu besar terhadap acara yang sangat dibanggakan seluruh PTK-PNF di Indonesia, ini ditandai dengan hadirnya Bapak Erman Syamsuddin, Direktur PTK-PNF, Bapak Dadang Dally, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Bapak Ade Kusmaedi, Kepala BPPNFI Regional II, Bapak Herang Abiyanto, Kasubdin PLS Dinas Pendidikan Jawa Barat dan pejabat lainnya serta asosiasi/forum PTK-PNF serta para peserta lomba yang sudah menjuarai ditingkat Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Barat.
Dalam laporannya Bapak Herang Abiyanto menginformasikan bahwa acara yang dibiayai oleh APBN Direktorat PTK-PNF ini akan diikuti sebanyak 260 peserta lomba dengan 14 jenis perlombaan serta akan dinilai Tim Juri sebanyak kurang lebih 60 orang dengan kriteria yang yang cukup bisa dipertanggungjawabkan dari bidangnya maupun kualifikasinya. Beliau juga mengatakan bahwa Provinsi Jawa Barat juga mengundang para peserta lomba yang dikirim ke Jakarta Tahun 2007 untuk mengikuti Jambore Nasional, yang juga diantaranya berhasil mendapatkan juara I untuk Instruktur Kursus Kecantikan. Beliau juga melanjutkan bahwa kegiatan yang akan dilaksanakan ada pada 3 (tiga) tempat yaitu Hotel Bumi Makmur Indah
“Pemenang dari perlombaan Jambore PTK-PNF di tingkat nasional ini ternyata mendapatkan rating yang tinggi dari masyarakat, khususnya Instruktur Kursus Kecantikan yang berhasil menjadi Juara I Jambore PTK-PNF ditingkat nasional”, ujar Bapak Dadang dalam sambutannya. Kemudian ia melanjutkan bahwa kegiatan yang dilakukan oleh Dit. PTK-PNF ini perlu didukung sepenuhnya oleh Pemerintah Daerah Jawa Barat berkaitan dengan tujuannya yaitu demi meningkatkan mutu dari PTK-PNF. Bahkan apabila dikaitkan dengan Gubernur dan Wakil Gubernur yang baru Bapak Ahamd Herawan dan Dede Yusuf atau “Hade” yang menitikberatkan pada 2 (dua) point kebijakan bagi pendidikan di negeri Pasundan ini, yaitu penetapan anggaran pendidikan dari APBD untuk tahun 2008 sebesar 20%, atau sebesar 1,2 trilyun dan memberikan pendidikan murah dan berkualitas.
Oleh karena itu, Pemerintah Daerah Jawa Barat, khususnya Dinas Pendidikan untuk memberikan apresiasinya terhadap kegiatan ini maka pada tahun 2009 akan siap untuk menyiapkan anggaran bagi penyelenggaraan Jambore ditingkat Kabupaten/Kota, ini berkaitan masih sedikitnya anggaran yang diberikan oleh Pemerintah Pusat untuk kegiatan ini di tingkat kabupaten/kota. Sehingga diharapkan dengan anggaran yang lebih besar maka penyelenggarannya akan lebih berkualitas lagi dengan harapan PTK-PNF yang dirim ke Jakarta merupakan PTK-PNF yang terbaik dan siap untuk bersaing di tingkat Jambore Nasional.
Setelah meneriakkan yel-yel PTK-PNF Erman Syamsuddin, Direktur PTK-PNF mengapresiasikan Jambore PTK-PNF di Jawa Barat, dalam sambutannya ia mengatakan bahwa Jambore PTK-PNF di Jawa Barat adalah dilakukan sesuai dengan jadwal yang ada pada pedoman, ini merupakan kelebihan tersendiri menunjukkan perhatian yang amat besar dari Dinas Pendidikan Jawa Barat, bahkan ia juga mengatakan kegiatan Jambore ini yang pertama kali ia hadiri dan buka. Lanjutnya, Jambore PTK-PNF ini juga diharapkan sebagai upaya pencitraan publik bahwa begitu kayanya PTK-PNF itu dengan berbagai kreasinya, tidak kalah dari pendidikan formal.
Ia juga sangat mengapresiasikan keinginan dari Bapak Dadang yang merencanakan akan memberikan anggaran khusus bagi penyelenggaraan Jambore PTK-PNF di tingkat kabupaten/kota. Selama ini Pusat memang tidak bisa menganggarkan lebih banyak dana untuk penyelenggaraannya, akan tetapi untuk tingkat Provinsi akan tetap selalu dibantu. Sesungguhnya ini merupakan strategi yang brilian untuk memenangkan Jambore PTK-PNF ditingkat nasional, selain tujuan yang lebih penting lagi untuk meningkatkan mutu PTK-PNF.
Ditawarkan kepada Provinsi Jawa Barat sebagai upaya untuk lebih menggairahkan pelaksanaan Jambore PTK-PNF ini agar untuk mata lomba yang diadakan tidak hanya 14, akan tetapi bisa lebih sesuai dengan kreasi dari masing-masing provinsi. Sehingga setiap provinsi mempunyai keunikan tersendiri, bahkan bisa melakukan inovasi-inovasi serta menjadi bahan masukkan bagi Pemerintah Pusat.
Harapan beliau untuk tahun 2008 Jambore 1000 PTK-PNF yang akan dilaksanakan di Semarang, Jawa Tengah sebagai juara umum tahun 2007, Provinsi Jawa Barat bisa menjadi juara umum, sehingga tahun 2009 perlombaan yang akan dilaksanakan dapat dilakukan di Jawa Barat, sudah barang tentu ini akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi PTK-PNF di Jawa Barat.
Dalam akhir sambutannya beserta Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Kepala BPPNFI Regional II dan Kasubdin PLS Dinas Pendidikan Jawa Barat, Erman Syamsuddin dengan mengucap basmalah dan dengan memukul gong menandakan bahwa Jambore PTK-PNF 2008 di Jawa Barat secara resmi telah dibuka.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar